Perjalanan #MencatatIndonesia Telah Usai

Perjalanan #MencatatIndonesia telah usai. Perjuangan berat para pejuang data SP2020 Lanjutan dalam mengumpulkan data di lapangan telah dilalui dengan berbagai rintangan, meski tidak menutup kemungkinan pada detik-detik terakhir bahkan sampai saat ini masih ada kendala di aplikasi Fasih. Namun demikian, mereka tetap semangat dengan tekat yang bulat menyelesaikan tugas negara ini demi terwujudnya data berkualitas.

 

FASIH, belakangan menjadi trending bagi semua kalangan petugas SP2020 Lanjutan. Kenapa?

Yaa....FASIH. FASIH merupakan aplikasi manajemen survei buatan BPS yang menggabungkan metode pengumpulan data (multimode) baik dengan perangkat mobile (HP) maupun melalui website. Dengan adanya FASIH, durasi pengumpulan data dapat dipangkas dan data dapat segera clean/selesai oleh para petugas lapangan.

 

Namun belakangan FASIH  cukup menguras energi, tenaga dan pikiran para pejuang data (PPL, Kortim dan Koseka). Kegagalan petugas mendapatkan assignment, loading kuesioner yang cukup lama, serta adanya item pertanyaan/variabel yang tidak bisa diisi/diedit, gagal submit dan approve data. Tentunya hal ini sangat dipengaruhi oleh kinerja server karena di saat bersamaan proses submit dan approve dilakukan oleh petugas di seluruh Indonesia.

 

Meskipun beberapa kendala terjadi di lapangan, FASIH tetap menjadi solusi yang signifikan dan mutakhir dalam proses pengumpulan data yang efisien. Penggunaan moda pengumpulan data berbasis elektronik ini tetap lebih baik dibandingkan jika harus menggunakan cara lama (media kertas) yang kuran efisien dari sisi waktu dan tenaga. Ke depannya, tim FASIH harus bekerja keras untuk bisa menghadirkan aplikasi yang lebih baik lagi.

 

Tetap semangat...!!!

Kerja keras terbayar menjadi bukti bahwa segala usaha, perjuangan, dan pengorbanan yang kamu lakukan akan mendapatkan hasil dan balasan yang setimpal. Yap, hasil tak akan pernah mengkhianati usaha. Nikmati keringatmu karena kerja keras tidak menjamin kesuksesan, tetapi tanpanya kamu tidak memiliki kesempatan.

 

Terima kasih para pejuang data atas kerja hebat kalian. Sampai bertemu kembali dalam perjalanan sensus/survei BPS yang akan datang.

(Humas)