Peringatan Hari Statistik Nasional, Untuk Statistik Yang Lebih Maju - Berita - Badan Pusat Statistik Kabupaten Rembang

Pada tahun 2024 jumlah penduduk miskin di Kabupaten Rembang sebesar 91,45 ribu atau 14,02 persen.

Untuk mendapatkan data BPS, silahkan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Rembang, Jl. Pemuda Km.1 Rembang pada hari kerja mulai pukul 08.00 s.d 15.30 WIB.

Saat ini Publikasi Kabupaten Rembang Dalam Angka 2024 sudah tersedia dan dapat diakses disini.

Peringatan Hari Statistik Nasional, Untuk Statistik Yang Lebih Maju

Peringatan Hari Statistik Nasional, Untuk Statistik Yang Lebih Maju

29 September 2016 | Kegiatan Statistik Lainnya


Tanggal 26 September menjadi hari istimewa bagi semua insan statistik di Indonesia. Ya karena pada tanggal tersebut ditetapkan sebagai Hari Statistik. Hari Statistik ditetapkan oleh Presiden RI pada Agustus 1996, mengingat pada tanggal 26 September 1960 Pemerintah RI mengundangkan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik, sebagai pengganti Statistick Ordonnantic 1934. Undang-undang tersebut secara rinci mengatur penyelenggaraan statistik dan organisasi Biro Pusat Statistik. Kelahiran Undang-undang tersebut merupakan titik awal perjalanan BPS dalam mengisi kemerdekaan di bidang statistik. Kemudian dalam perkembangannya, Pemerintah RI menetapkan Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik, sebagai pengganti Undang-undang Nomor 6 dan 7 Tahun 1960 dan penetapan perubahan nomenklatur Biro Pusat Statistik menjadi Badan Pusat Statistik. Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 inilah yang mendasari kegiatan statistik sampai sekarang ini.

Peringatan Hari Statistik Nasional (HSN) 2016 mengusung tema “Kerja Nyata dengan Data”, mempertegas keinginan kuat dari semua insan statistik untuk memberi kontribusi nyata terhadap pembangunan nasional melalui data yang berkualitas. Disadari bahwa data menjadi instrumen penting untuk perencanaan dan evaluasi, sehingga harapan untuk terciptanya One Data bisa dapat terwujud. Badan Pusat Statistik di seluruh Indonesia, sebagai pelaku utama perstatistikan memanfaatkan momen peringatan HSN untuk menggaungkan pentingnya statistik untuk mendukung pembangunan di Indonesia. HSN menjadi sarana yang tepat untuk mengedukasi masyarakat supaya mengambil peran sesuai porsi masing-masing guna menghasilkan data berkualitas. HSN juga menjadi saat yang pas untuk menunjukkan kepada khalayak bahwa BPS sudah bekerja nyata, secara profesional, berintegritas dan amanah dalam menyediakan data berkualitas, sehingga masyarakat yakin, tidak perlu ragu lagi dalam menggunakan data BPS.

Di Kabupaten Rembang, peringatan HSN 2016 meski sederhana tetap dilaksanakan secara meriah dan semarak. Beberapa lomba diadakan untuk meningkatkan rasa kebersamaan, menjaga kebugaran dan sedikit menghilangkan kepenatan diantara tugas-tugas rutin yang ada. Lomba dilaksanakan hari Jumat, 23 September 2016 dan Senin, 26 September 2016. Rangkaian Kegiatan yang dilaksanakan oleh BPS Kabupaten Rembang adalah:

1.       Pertandingan Voli

Diikuti oleh semua pegawai BPS Kabupaten Rembang dan tenaga honorer yang dibagi menjadi 6 tim. Ceria, seru dan menghibur adalah tiga kata yang menggambarkan perlombaan ini.

2.       Pertandingan Futsal

Diikuti oleh tiga tim: yaitu tim struktural, tim staf dan KSK. Tiap tim saling bertemu dengan waktu 15 menit untuk setiap pertandingannya. Tim KSK akhirnya tampil sebagai kampiun setelah mengalahkan tim staf dan bermain imbang dengan tim struktural

3.       Pertandingan Tenis Meja

Mempertandingkan nomor tunggal dan nomor ganda. Untuk nomor tunggal, hanya peserta yang berminat saja yang ambil bagian, sedangkan untuk nomor ganda diikuti oleh semua pegawai dan tenaga honorer yang dipasangkan secara acak.

4.       Apel Peringatan HSN 2016

Inilah puncak acara peringatan HSN 2016. Digelar di halaman kantor BPS Kabupaten Rembang, apel diikuti oleh semua pegawai dan pensiunan BPS Kabupaten Rembang. Melalui Apel, digelorakan kembali semangat kepada semua pegawai BPS agar melakukan usaha yang terbaik untuk menghasilkan data yang berkualitas, karena disadari bahwa data itu mahal, tetapi jauh lebih mahal membangun tanpa data.

5.       Tumpengan

Tumpengan dilaksanakan setelah apel peringatan HSN. Sebelum pemotongan tumpeng, Kepala BPS Kabupaten Rembang, Amirudin, mengingatkan kepada semua pegawai untuk menyadari semakin pentingnya peran BPS dalam pembangunan dewasa ini. Tuntutan akan kualitas data semakin tinggi mengingat himbauan Presiden Jokowi untuk menggunakan data BPS sebagai rujukan pembangunan. Bekerja secara profesional, berintegritas dan amanah harus selalu dilakukan untuk menjawab krtitik dan keraguan dari data yang dihasilkan oleh BPS. Acara dilanjutkan dengan pembacaan doa, syukur untuk semua yang sudah diraih dan harapan kemudahan serta kelancaran dari Allah Yang Maha Penolong untuk menjalankan tugas kedepannya. Pemotongan tumpeng dilakukan oleh Amirudin, selanjutnya diserahkan kepada pensiunan dan pegawai termuda, untuk mewakili semangat muda yang harus selalu dimiliki oleh semua awak BPS Kabupaten Rembang.

6.       Donor darah

Kegiatan donor darah menjadi  satu bentuk kepedulian nyata terhadap sesama. Kegiatan donor darah secara rutin dilaksanakan oleh BPS Kabupaten Rembang setiap 3 bulan bekerja sama dengan PMI Kabupaten Rembang.

7.       Lomba Karaoke

Mengawali lomba, Amirudin, melantunkan suara emasnya menyanyikan lagu “Menunggu” yang dipopulerkan oleh Ridho Rhoma. Selanjutnya secara bergantian peserta melantunkan suara terbaiknya menyanyikan lagu dari berbagai genre musik.

Peringatan HSN 2016 telah usai, meninggalkan keceriaan dan terpompanya kembali semangat untuk bekerja semaksimal mungkin untuk BPS tercinta. Majulah statistik Indonesia, Jayalah Indonesia. (CAR)
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Kabupaten RembangJl. Pemuda Km. 1

Rembang - Jawa Tengah

Indonesia

59218

Telp/fax. (0295) 691040

Email : bps3317@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik