Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi di Kabupaten Rembang Bulan April 2019
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Bulan April 2019 di Kabupaten Rembang terjadi inflasi sebesar 0,48 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 133,58. Angka tersebut lebih tinggi bila dibandingkan bulan Maret 2019 yang mengalami inflasi sebesar 0,28 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 1,88 persen dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,26 persen. Sedangkan kelompok sandang; kesehatan; pendidikan, rekreasi, dan olahraga serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan tidak rmengalami perubahan indeks/ relatif stabil. Kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar justru mengalami penurunan indeks sebesar 0,01 persen.
Penyebab utama inflasi Rembang April 2019 adalah naiknya harga bawang putih, bawang merah, telur ayam ras, cabe merah dan daging ayam ras. Sedangkan yang menahan laju inflasi adalah turunnya harga beras, jeruk, kacang panjang, kentang dan terasi udang.
Laju inflasi tahun kalender April 2019 sebesar 0,82 persen dan laju inflasi “year on year” (April 2019 terhadap April 2018) sebesar 4,90 persen, lebih tinggi dibandingkan laju inflasi “year on year” (April 2018 terhadap April 2017) yang mengalami inflasi 2,38 persen.
Jawa Tengah pada April 2019 mengalami inflasi sebesar 0,45 persen dengan IHK sebesar 133,92. Dari enam kota SBH di Jawa Tengah, semuanya mengalami inflasi dimana inflasi tertinggi terjadi pada Kota Surakarta sebesar 0,68 persen dengan IHK sebesar 130,93 kemudian diikuti Kota Semarang dan Kota Tegal sebesar 0,47 persen dan 0,46 persen dengan IHK masing-masing sebesar 133,58 dan 132,05. Kemudian Kota Cilacap mengalami inflasi sebesar 0,26 persen dengan IHK sebesar 138,63, Kota Purwokerto sebesar 0,21 persen dengan IHK sebesar 132,27 dan Kota Kudus sebesar 0,21 persen dengan IHK sebesar 141,58.