10 Juni 2020 | Kegiatan Statistik
Sektor industri
merupakan sektor yang berperan di dalam perekonomian Indonesia, hal ini
ditandai dengan kontribusinya yang sejak tahun 1991 menempati peringkat pertama
dalam pembentukan produk domestik bruto (PDB).
Untuk keperluan
penghitungan angka PDB tersebut, angka dari sektor industri diperoleh dari
hasil survei tahunan perusahaan industri manufaktur yang termasuk golongan
industri besar dan sedang di seluruh wilayah Republik Indonesia.
Di Kabupaten Rembang, kontribusi nilai tambah
industri manufaktur dalam pembentukan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
masih cukup dominan. Untuk itu pengembangan sektor ini perlu terus dilakukan
karena selain dapat meningkatkan nilai tambah juga dapat meningkatkan
penyerapan tenaga kerja.
Peranan industri manufaktur khususnya skala
besar dan sedang dalam pembentukan PDRB Rembang terhadap PDRB total, sektor industri telah menyumbang sekitar 23,10%
pada tahun 2019. Sektor ini penyumbang kedua terbesar setelah sektor
pertanian. Industri manufaktur banyak didukung oleh kinerja beberapa jenis industri, diantaranya adalah industri
pengolahan makanan minuman dan tembakau. Hal ini dapat dipahami mengingat
terdapat sumber daya yang mendukung. Diantaranya adalah Kabupaten rembang
memiliki wilayah perairan laut yang menghasilkan komoditas perikanan tangkap
yang menjadi input industri pengolahan ikan. Disamping jenis industri tersebut,
Rembang juga termasuk salah satu sentra industri Batik yang terpusat di
Kecamatan Lasem.
Data
yang dikumpulkan dalam kegiatan Survei tahunan ini mencakup :
direktori industri manufaktur yang memuat nama dan alamat perusahaan, tenaga
kerja, upah/gaji yang diterima pekerja, biaya input, nilai output, nilai
tambah, pemakaian bahan baku dan penolong, banyaknya dan nilai jenis barang
yang diproduksi, persentase kapasitas dan penambahan/pengurangan barang modal
tetap.
Tujuan survei ini adalah untuk menyediakan
data dan informasi statistik industri besar dan sedang yang lengkap, akurat,
relevan dan tepat waktu untuk bahan evaluasi dan perencanaan pembangunan
khususnya di sektor industri manufaktur.
Petugas pengumpul data di lapangan adalah organik BPS yaitu Koordinator Statistik Kecamatan (KSK),
sedangkan pengawas berasal dari Kasi dan Staf seksi Produksi. Jumlah sampel Industri Manufaktur di kabupaten Rembang sebanyak 65 perusahaan
dan jadwal lapangan mulai bulan
Mei-Juli 2020. Sebelum pencacahan sampel, sebelumnya sudah dilakukan updating survei tersebut pada bulan Februari-April 2020.
Tujuan survei ini adalah untuk menyediakan
data dan informasi statistik industri besar dan sedang yang lengkap, akurat,
relevan dan tepat waktu untuk bahan evaluasi dan perencanaan pembangunan
khususnya di sektor industri manufaktur.
Petugas pengumpul data di lapangan adalah organik BPS yaitu Koordinator Statistik Kecamatan (KSK),
sedangkan pengawas berasal dari Kasi dan Staf seksi Produksi.
Sama
seperti survei-survei lainnya, dalam pengumpulan data di lapangan, petugas menerapkan
protokol kesehatan Covid-19 yaitu mencuci tangan dengan sabun/handsanitizer,
memakai masker dan jaga jarak aman dengan responden. Semoga para petugas
lapangan tetap diberi kemudahan dan keselamatan dalam menyelesaikan pekerjaan
ini dan tetap semangat yaa. (Jq)
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik
Kabupaten RembangJl. Pemuda Km. 1
Rembang - Jawa Tengah
Indonesia
59218
Telp/fax. (0295) 691040
Email : bps3317@bps.go.id
Tentang Kami