Pencacahan Susenas MKP 2019 - Berita - Badan Pusat Statistik Kabupaten Rembang

Pada tahun 2024 jumlah penduduk miskin di Kabupaten Rembang sebesar 91,45 ribu atau 14,02 persen.

Untuk mendapatkan data BPS, silahkan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Rembang, Jl. Pemuda Km.1 Rembang pada hari kerja mulai pukul 08.00 s.d 15.30 WIB.

Saat ini Publikasi Kabupaten Rembang Dalam Angka 2024 sudah tersedia dan dapat diakses disini.

Pencacahan Susenas MKP 2019

Pencacahan Susenas MKP 2019

24 September 2019 | Kegiatan Statistik


Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) semester dua sudah memasuki tahap pencacahan rumah tangga sampel. Pencacahan dilakukan oleh sembilan orang Pencacah Lapangan (PCL) terhadap 180 rumah tangga sampel yang tersebar di 18 blok sensus (BS) di Kabupaten Rembang. Untuk pelaksanaan pencacahan rumah tangga sampel Susenas ini berlangsung mulai tanggal 2-21 September 2019.

Susenas semester dua ini adalah Susenas Modul Kesehatan dan Perumahan atau disingkat MKP. Dengan demikian PCL akan lebih banyak menggali informasi dari responden seputar keadaan kesehatan dan kondisi perumahan rumah tangga tersebut. Namun demikian, seperti pada Susenas yang sebelumnya, pertanyaan konsumsi rumah tangga tidak ketinggalan, karena dengan informasi konsumsi rumah tangga inilah BPS bisa mengukur pengeluaran rumah tangga, sebagai dasar untuk penentuan garis kemiskinan.

Susenas merupakan survei yang sangat komplek, karena banyak rincian yang ditanyakan kepada setiap responden. Untuk setiap responden memerlukan waktu sampai berjam-jam, sehingga dimungkinkan responden akan merasa jenuh dengan pertanyaan PCL. Dengan demikian PCL harus pintar memberikan suasana yang mendukung untuk proses wawancara. Sehingga diperoleh informasi yang menggambarkan kondisi rumah tangga tersebut.

Responden sebanyak 180 rumah tangga mempunyai karakteristik yang bervariasi. Mulai dari latar belakang pendidikan yang berbeda, lapangan pekerjaan yang berbeda, dan kondisi ekonomi rumah tangganya yang berbeda. Dengan karakteristik yang heterogen ini, maka PCL harus jeli dalam memanfaatkan waktu pendataan.

Pada saat pendataan di lapangan, ada PCL yang bisa lengsung berjumpa dengan responden dan diterima untuk langsung melakukan wawancara. Akan tetapi, ada juga yang kurang beruntung. Dimana pada saat didatangi rumahnya dalam kondisi tertutup, sehingga harus pindah ke rumah tangga sampel yang lain. Bahkan ada yang harus menunda waktu pencacahan karena pada saat datang ke BS sampel tidak ada satupun responden yang bisa ditemui, sehingga harus kembali lagi pada sore harinya.

Bagi PCL, bisa bertemu dengan responden dan bersedia untuk diwawancarai adalah kesenangan tersendiri, karena dengan demikian satu pekerjaan selesai. Akan tetapi ada juga yang mendapat keberuntungan lebih, dimana pada saat pencacahan disuguhi hidangan yang menyegarkan ditengah panasnya terik matahari.

Bagi BPS, responden adalah sumber utama data yang dihasilkan oleh BPS dalam proses pembangunan. Sebagai bentuk apresiasi BPS kepada responden Susenas, maka pada Susenas MKP ini BPS memberikan suvenir berupa payung kepada responden.(ipds17)

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Kabupaten RembangJl. Pemuda Km. 1

Rembang - Jawa Tengah

Indonesia

59218

Telp/fax. (0295) 691040

Email : bps3317@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik