Pencacahan SKTIR 2020

Survei Khusus Tabungan dan Investasi Rumahtangga (SKTIR) adalah survei berbasis rumahtangga yang dirancang untuk memperoleh informasi tentang bagaimana rumahtangga menciptakan tabungan, besarnya berapa serta bagaimana tabungan tersebut dikelola. Seberapa besar rumahtangga menyisihkan perolehan pendapatannya melalui ragam aktivitas ekonomi, berapa yang ditanam kembali dalam bentuk investasi fisik (pembelian rumah, barang berharga, dan alat produksi), maupun investasi finansial (tabungan, deposito, dan surat berharga).

 

Sejauh ini rumahtangga tidak diwajibkan melaporkan transaksi ekonominya pada pihak lain (pemerintah). Cara terbaik untuk mendapatkan data tentang transaksi ekonomi sektor rumahtangga yaitu dengan melakukan kegiatan survei ini.

 

Adapun tujuan survei ini adalah untuk mengumpulkan data pendapatan dan pengeluaran rumahtangga, tabungan rumahtangga, pembentukan modal rumahtangga dan transaksi finansial rumahtangga.

 

Sampel SKTIR 2020 di Kabupaten Rembang sebanyak 10 rumahtangga, dimana sampel rumahtangga SKTIR adalah merupakan bagian dari sampel blok sensus Susenas Maret 2020. Sampel awal adalah Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kragan. Mengingat desa tersebut masih rawan zona merah covid-19 kemudian dilakukan penggantian sampel dari BPS RI menjadi Desa Jatisari Kecamatan Sluke.

 

Jumlah petugas sebanyak 2 orang, 1 orang pencacah lapangan dan 1 orang lagi pengawas lapangan. Jadwal pelaksanaan dari tanggal 20 Juli hingga akhir Agustus 2020. Saat ke lapangan, petugas tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran covid-19.

 

Harapannya, pelaksanaan lapangan berjalan dengan lancar, tanpa kendala dan selesai tepat waktu. Kedepankan kualitas hasil sehingga data yang dihasilkan akurat dan berkualitas.  (Jq)