Survei Industri Mikro Dan Kecil (IMK) Triwulan IV 2016 - Berita - Badan Pusat Statistik Kabupaten Rembang

Pada tahun 2024 jumlah penduduk miskin di Kabupaten Rembang sebesar 91,45 ribu atau 14,02 persen.

Untuk mendapatkan data BPS, silahkan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Rembang, Jl. Pemuda Km.1 Rembang pada hari kerja mulai pukul 08.00 s.d 15.30 WIB.

Saat ini Publikasi Kabupaten Rembang Dalam Angka 2024 sudah tersedia dan dapat diakses disini.

Survei Industri Mikro Dan Kecil (IMK) Triwulan IV 2016

Survei Industri Mikro Dan Kecil (IMK) Triwulan IV 2016

18 Januari 2017 | Kegiatan Statistik


Survei Industri Mikro dan Kecil (IMK) triwulanan merupakan survei yang dilakukan secara sampel terhadap perusahaan industri mikro (memiliki tenaga kerja 1-4 orang) dan perusahaan industri kecil (memiliki tenaga kerja 5-19 orang). Dari survei IMK Triwulanan diperoleh angka pertumbuhan produksi Industri Mikro dan Kecil yang dapat dipakai untuk mengetahui perkembangan sektor tersebut setiap triwulan.

Tujuan dan manfaat kegiatan adalah untuk mengetahui pertumbuhan dan profil sektor industri mikro dan kecil secara umum dengan referensi waktu secara triwulanan.

                Unit pengamatan (observasi) adalah perusahaan/unit usaha industri manufaktur mikro dan kecil dengan cakupan responden adalah pengusaha industri manufaktur mikro dan kecil, industri mikro dan kecil. Pada survei ini tidak dilakukan pengumpulan data dari dinas/instansi lain, akan tetapi dengan metode wawancara langsung ke pengusaha industri tersebut.

Industri manufaktur adalah kegiatan yang mengubah atau mengolah bahan mentah menjadi barang jadi maupun barang setengah jadi yang mempunyai nilai tambanh yang dilakukan secara mekanis dengan mesin ataupun tanpa menggunakan mesin (manual).

Survei IMK pada saat ini memasuki triwulan ke-4 yang pelaksanaan kegiatannya dilakukan pada awal Januari 2017. Untuk Kabupaten Rembang sendiri survei IMK pada tahun 2016 ini dengan total jumlah sampel sebanyak 36 usaha dilaksanakan di tiga desa di dua kecamatan, yakni di Desa Sambong dan Desa Sidomulyo Kecamatan Sedan serta Desa Gegersimo Kecamatan Pamotan. Pelaksanaan IMK pada triwulan ini dilaksanakan secara tim. Adapun pertimbangan dilaksanakannya secara tim adalah agar beban kerja petugas menjadi lebih ringan, cepat selesai dan jika ditemui kendala di lapangan dapat diselesaikan secara tim serta satu hal yang terpenting adalah kualitas data yang dihasilkan menjadi lebih baik dan terjaga. Petugas pencacah adalah Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) yang rata-rata setiap timnya terdiri dari 3-4 orang dan rata-rata setiap tim mencacah antara 8-10 perusahaan/unit usaha dan sebagai pengawas adalah organik dari seksi statistik produksi.

Dengan adanya survei ini, diharapkan dapat terkumpul informasi mengenai pertumbuhan produksi IMK, mendapat informasi tentang banyaknya usaha, banyaknya tenaga kerja, pengeluaran untuk tenaga kerja ,struktur input dan output dan informasi lain yang berkaitan dengan usaha IMK.

Kendala yang dihadapi petugas adalah responden yang tidak berada ditempat pada saat akan dilakukan survei dan mengharuskan petugas untuk mendatanginya kembali di lain hari.

Akhirnya, pelaksaksanaan Survei IMK Triwulan IV di Kabupaten Rembang berjalan dengan lancar, dan selesai tepat waktu. Kendala-kendala yang terjadi pada saat pengumpulan data dapat diatasi dan data yang dihasilkan tetap mengedepankan kualitas dan akurasi. (SR)

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Kabupaten RembangJl. Pemuda Km. 1

Rembang - Jawa Tengah

Indonesia

59218

Telp/fax. (0295) 691040

Email : bps3317@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik